Proyek saluran irigasi didesa Pateguhan terkesan asal,Dinas akan lakukan evaluasi.

Pasuruan, 27-11-2018Kombes Pagi.com

Pekerjaan rehab saluran irigasi dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air dan Tata Ruang Kabupaten Pasuruan, yg berlokasi di desa Pateguhan kecamatan Gondang Wetan kabupaten Pasuruan di soal warga setempat, lantaran pekerjaan terkesan dilakukan asal asalan.

Dari pantauan Wartawan KombesPagi di lapangan terdapat sejumlah proses dan cara pengerjaan yang di duga tidak sesuai spektek. Antara lain seperti adanya pekerjaan pasangan pondasi yang dipenuhi genangan air namun langsung di kerjakan tanpa di surutkan terlebih dahulu.
Sehingga proses pemasangan batu pondasi hanya di tata saja, seolah tidak menggunakan campuran material pasangan, senin 27-11-2018.

Salah satu warga sekitar lokasi pekerjaan pembangunan saluran irigasi, ditemui koran ini menyesalkan proses pengerjaan yg di laksanakan oleh CV. ANMA AMARTA ABADI dengan nilai kontrak 147.830.000, terkesan tidak profesional.hal ini terlihat dengan adanya mesin pompa air dilokasi pekerjaan, Namun dalam keadaan mati dan tidak tampak digunakan untuk menyurutkan air di galian pondasi yang ada.

“Hal ini bisa jadi karna lemahnya pengawasan dari dinas terkait, sehingga pihak rekanan menganggap remeh.pungkas warga desa tersebut.

Saya sebagai warga masarakat yang merasakan langsung manfaat saluran irigasi ini nantinya, sangat berharap pihak dinas segera mengambil tindakan konkrit terkait pelaksanaan proyek ini dengan memaksimalkan pengawasan atau bahkan memberi sanksi jika pelaksanaanya melenceng.
Sehingga, uang rakyat yg bernilai ratusan Juta itu bisa di gunakan semaksimal mungkin serta bisa bertahan lama, Imbuhnya.

Sementara Benzu, selaku PPTK, Pejabat pelaksana teknis kegiatan pada Dinas pekerjaan umum dan Sumber daya air Kabupaten pasuruan, saat di konfirmasi via Watshap. mengatakan, bahwa pihaknya akan segera menindak lanjuti apa yang menjadi keluhan warga tersebut,dan akan segera melakukan monitoring dan evaluasi lapang.
“iya terimakasih infonya mas, akan segera kita tindak lanjuti. dan jika memang ada unsur kesalahan yang disengaja kami dari dinas akan memberi peringatan pada pihak pelaksananya”.(ipung/Zein)