Salam di akhir pekan, warna warni keikutsertaan aparatur teritorial yang berada di kewilayahan bersama KORAMIL 0816/15 SUKODONO. Ditengah kesibukan dalam menjalankan tugas kesehariannya sebagai Komando pelaksana aparatur teritorial (Apter) para Babinsa Koramil 0816/15 Sukodono Serka M. Yunus dan Serka Suliswadi pada Sabtu, 14 Oktober 2018 PKL. 05.30 sd Minggu ini di ds. Suruh Kec. Sukodono ikut melatihkan PBB kepada 38 peserta PDK Anshor se-kec. Sukodono. Dibawah pimpinan Danramil Kapten Arm Didik Supandi kali mendapat kehormatan dalam pemberian materi Dasar Peraturan Baris Berbaris (PBB) kepada salah satu ormas yaitu GP. ANSHOR Kec. Sukodono dalam Pelatihan Dasar Kepemimpinan (PDK) yang diadakan selama dua hari ini, dikantornya Kapten Didik Supandi dijumpai pers dan menyampaikan pelatihan yang diberikan kepada generasi pemuda-pemuda GP. Anshor ini tidak lain untuk membentuk jiwa fisik yang tangguh dan sikap yang baik serta mempunyai mental yang membaja nantinya terutama dalam wujud bela negara. mencetak para pemimpin dilapangan yang mumpuni tidaklah muda, perlu ada kesiapan yang matang dan terencana tuturnya.
Ketua GP. Anshor kec. Sukodono H. Abdul Muthalib, selesai sambutan pembukaan dijumpai media setempat menyampaikan, PDK pada Anshor kali ini merupakan kegiatan rutinitas tahunan dimana dalam pelaksanaannya perlu kesinambungan/sinergitas dari instansi terkait dalam hal ini Koramil Sukodono yang selalu berjalan bersama-sama untuk membentuk dan melatihkan akan kedisiplinan para peserta PDK ini. Kami selaku ketua dan para pengurus mempunyai satu kometmen bahwa anggota Anshor Kec. Sukodono kedepannya harus mempunyai sifat dan jiwa kepemimpinan dilapangan yang tegap dan tegas disaat berada dilapangan, seperti yang dimiliki oleh bapak-bapak TNI-AD yaitu para Babinsa Koramil Sukodono karena mereka mempunyai kedisiplinan yang lebih. Yang terpenting PDK Anshor kali ini sejauh mana para generasi anshor dalam mendayagunakan SDM yang dimilikinya untuk membentengi diri. Jiwa dan rasa semangat NKRI yang tidak melenceng dari Pancadila, UUD 1945 serta Syariat Islam yang sesungguhnya, biar tidak mudah terpengaruh oleh budaya asing yang celakanya lagi bisa merusak tatanan hidup sebagai warga negara Indonesia terutama umat Islam.
Titik berat dalam pelatihan ini yaitu pembentukan kepribadian anak Anshor yang berjiwa sopan santun, tegas dan disiplin. Kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari mulai kemarin dan berakhir hari ini sepenuhnya menggunakan anggaran swadaya. Semoga bisa bermanfaat bagi semua peserta PDK dan bisa memberikan suri tauladan yang baik nantinya di wilayah desanya masing-masing,”Ungkapnya. ( Zeey//Rfiq ).
Leave a Reply