Pastikan Kebutuhannya Terpenuhi, Habib Hadi Kembali Kunjungi Lansia Sebatang Kara

Spread the love

Probolinggo, Kombes Pagi – Masih ingat Nenek Surya dan Nenek Parmi? Warga Kecamatan Wonoasih yang tinggal sebatang kara dan hidup dalam keterbatasan yang sempat dikunjungi Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin, pekan lalu. Kini, kebutuhan kedua nenek itu sudah terpenuhi dengan baik.

Kamis (22/10) siang, di sela kegiatan Hari Santri Nasional ke VI di Kota Probolinggo, Wali Kota Hadi Zainal Abidin mengunjungi rumah dua nenek yang membutuhkan perhatian itu.

“Ya, kami berkunjung, kami lihat (bantuan yang diberikan) sudah sesuai permintaan. Alhamdulillah, sesuai janji kami, sudah diperbaiki. Sudah bersih,” ujar Habib Hadi di sela kunjungannya.

Nampak kondisi rumah nenek Surya di Kelurahan Kedung Asem sudah terpasang perlak (alas plastik) dan lebih bersih. Rumahnya pun rampung dicat dan sesuai keinginannya, gedek di bagian belakang rumah sudah diperbaiki. Akses untuk jalan kursi roda juga sudah dibuat.

Perbincangan lucu pun terjadi antara Wali Kota Habib Hadi dengan nenek Surya. Setelah semua dibantu, wali kota bertanya apalagi yang diminta oleh nenek Surya. “Mintah pesse (minta uang),” jawab nenek yang baru mendapat bantuan kursi roda dari wali kota.

Seketika itu, wali kota langsung memberikan uang di dalam map. “Apah riah (apa ini), mak (kok) buku Pak Wali,” celetuk nenek Surya lagi yang disambut tawa mereka yang ada di rumah tersebut.

“Pon jek mikir panapah, pon mareh, pon mapan (sudah jangan mikir apa-apa, sudah selesai, sudah bagus),” tutur Habib Hadi ke nenek Surya.

Demikian pula rumah yang ditinggali nenek Parmi di Kelurahan Pakistaji yang rumahnya tidak jauh dari Nenek Surya meski berbeda kelurahan. Ia mendapat bantuan spring bed lengkap dengan sprei, perlak, kipas angin, dan rehab rumah. Sayangnya, saat dikunjungi nenek Parmi sedang tidur siang. Bantuan uang pribadi dari wali kota itu dititipkan ke tetangga yang menjaganya.

Wali kota berharap, bantuan yang diberikan mudah-mudahan bermanfaat untuk nenek Surya dan nenek Parmi.

“Yang penting, pada warga di Kota Probolinggo jika ada info mengenai warga yang sakit, lansia sebatang kara, rumah tidak layak huni segera infokan kami. Nanti akan kami coba bantu. Kalau tidak ada info, kami tidak akan tahu,” terangnya. (Sodik)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*