Jakarta, Kombespagi -Buruknya kinerja pemerintah Kota Tangerang Selatan dalam pelayanan kepada masyarakat setempat, terus mewarnai kritikkan tajam dari beberapa elemen masyarakat,kali ini datang dari Ketua Umum Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelegara Negara & Pengawas Anggaran Republik Indonesia
(BPI KNPA RI). TB.Rahmad Sukendar,SH.Sos mengatakan sangat menyayangkan perilaku para birokrasi yang belum siap untuk melakukan reformasi mental dewasa ini yang mengakibatkan lemahnya pada pelayanan publik itu sendiri.
Buruknya pelayanan publik yang
sangat di rasakan oleh masyarakat Tangerang Selatan -Banten yakni pada bidang Kependudukan.
Pemerintah sendiri mengeluarkan kebijakan kepada masyarakat Tagsel (tagerang Selatan) untuk pemperbaharui Kartu keluarga (KK) namun tidak mempersiapkan mentalitas dari aparaturnya itu sendiri untuk lebih cekat dan prima dalam pelayanan kepada masyarakat misalnya Pembaharuan KK seharusnya 1 hari selesai tetapi faktanya bisa memakan waktu 14 hingga 20 hari kerjanya .
Tambahnya sebenar prosesnya simpel yaitu memperbaharuhi format data lama kepada format data baru, mengimput atau merekam data jika ada penambahan gelar atau bagi yang suda meninggal dunia.Katanya sederhana.
Masih dengan Ketum BPI KNPA RI tidak sedikit warga yang mengeluh atas buruk pelayanan Online kepada Publik ,misalnya yang di sampaikan oleh masyarakat dari Pamulung Timur saat silaturahim “buruknya pelayanan tidak hanya sebatas KK ( kartu Keluarga) namun jauh lebih buruk yang terjadi pada pelayanan KTP, bisa memakan waktu 5 bulan lamanya baru selesai”.Ungkap Ketum sambil meniru omongan warga tersebut.
Keluhan dari masyarakat tersebut bagi TB Rahmad Sukendar merupakan cambuk untuk membangun Tangerang Selatan yang bermartabat dan peka terhadap pelayanan publik dengan mengedepankan rasa nila kemanusian.Pungkasnya di sela-sela kesibukan, saat ditemui di jakarta Timur.selasa 22/10/2019.
hal ini akan terjawab jika dirinya di berikan Amana untuk memimpin Walikota Tangetang Selatan -Banten periode 2019-2024.mendatang.
Masi dengan TB.Rahmad Sukendar menjelaskan bahwa dirinya selalu di ingatkan oleh warga Ciputat “jangan Lupa Sejarah” Jelas TB Rahmad Sukendar di hadapan awak media karena berdirinya Kota Tangerang Selatan memiliki sejara tersendiri yakni dimulai dari kecamatan Ciputat dikarenakan dari Ciputat lah budaya khas betawi dan banten yang sudah di tertanam secara adat tradisi di ciputat, dan di ciputat lah awal berdiri nya Kampus I A I N dan Rumah Sakit Syarif Hidayatulah sebelum ada BSD berkembang menjadi kawasan kota satelid.Paparnya Lugas.
Infrastuktur yang ada di Tangerang Selatan ada 70 % terbantu dengan pengembang perumahan mulai.dari Bumi Serpong Damai, Bintaro Jaya, Sinar Mas dan Alam Sutra bila tidak.ada pengembang perumahan di Tangsel maka pembangunan di tangsel tidak akan maju seperti saat ini dan bisa tangsel seperti kabupaten induk yaitu kabupaten Tangerang di Tigaraksa yang mana pembangunan serta perekonomian nya masih ketinggalan dan tidak ada perubahan yang mencolok .
Sementara ekonomi dan pertumbuhan masyarakat bisa dilihat dari kecamatan Ciputat mulai dari adanya Pasar Ciputat yang tidak dapat menampung penuh pedagang nya sampai para pedagang harus berjualan ke jalan – jalan utama sampai di atas trotoar jalan.
Namun pada sisi lain tingkat kemacetan yang terus menerus rasakan masyarakat sampai saat ini belum di tertibkan oleh Walikota Tangerang Selatan.Jelasnya kesal.
hal ini dapat di lihat pada tingkat kemacetan lalu lintas pada pagi hari, saat jam kerja maupun pulang kerja.
Meskipun dibangun jalan underpass tetap saja kesemrawutan artinya pembagunan belum diterapkan dengan sistem yang baik dan benar.
Penataan drainase dan tata ruang yang tidak pass sehingga disaat musim penghujan debit air langsung naik menggenangi jalan dan halaman rumah penduduk , sampai dengan masalah sampah yang menjadikan masalah tersendiri di kota tangerang selatan namun semuanya akan menjadi Pekerjaan Rumah bagi Walikota tangsel kedepan .Ungkapnya.
Lanjutnya TB Rahmad Sukendar siap dan akan MEREFORMASI PELAYANAN ON LINE 24 JAM MASYARAKAT KOTA TANGSEL , dan akan di buatkan UNIT KERJA CEPAT MOBILE JEMPUT BOLA 24 JAM Pelayanan Administrasi Tangsel untuk warga tangerang selatan hal tersebut sebagai jawaban dan solusi yang riel kedepan.Harap TB. Rahmad Sukendar,yang merupakan salah satu kandidat Wali Kota Tangerang Selatan -Banten .(‘ard).
Leave a Reply