Malang -KombesPagi.com, Kepanjen.
Bupati Dr.H.Rendra Kresna di dampingi Sekretaris Daerah,Ir, Didik Budi Mujiono,MT ,serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah(Forkomfimda) mengelar acara Halal Bihal Idul Fitri 1439 H,kegiatan tersebut di gelar di Pendopo Kabupaten Malang di Kepanjen,mulai pukul 08.00 hingga 12.00 WIB.Kamis(21/6).
Rangkaian kegiatan di awali Bupati dan Sekda Kabupaten Malang.Halal bihalal dengan jajaran Forkopimda Kabupaten Malang,turut hadir juga ketua DPRD Kabupaten Malang dan sejumlah anggota DPRD,Ketua Pengadilan Negeri Kepanjen,Dandim 0818 Kabupaten Malang-Batu dan Wakapolres Malang mewakili jajaran polres malang.
“Semoga usai kegiatan ini,proses kerja dan hasil kerja seluruh pegawai dalam melayani masyarakat lebih bagus lagi” harap Rendra.
Ribuan pegawai yang hadir ini meliputi dari para kepala di Organisasi Perangkat Daerah(OPaD) dan staf pegawai Camat dan pegawai di tingkat Kecamatan,Lurah/Kepala desa dan perangkat di tingkat desa dan kelurahan,bupati berharap semangat halal bihalal selalu mampu menciptakan semangat semangkin mempererat persaudaraan antar keluarga besar pegawai di lingkungan pemkab malang.
Sementara itu,Bupati Malang Rendra Kresna,mengutus Sekda Kabupaten Malang di dampingi Kepala Badan Kepegawaian Daerah(BKD),Kepala Insfektorat Kabupaten Malang dan Kepala Satpol PP Kabupaten Malang,untuk melakukan Inspeksi Mendadak(Sidak) di Perkantoran OPD.Rute sidak meliputi Kantor Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Malang,Kantor Perencanaan Pendapatan Daerah,Kantor Bagian Tata Usaha,Kantor Bagian administrasi Sumber Daya Alam,Kantor Bagian Administrasi Pembangunan,Kantor Administrasi Kerjasama,Kantor Bagian Administrasi Kerjasama,Kantor Bagian Perekonomian.
Sidak tidak cukup di perkantoran yang berpusat di Kantor Bupati dan Sekretariat Daerah Kabupaten Malang,berlanjut ke Kantor Dinas Pendidikan,Kantor Dinas Umum Dumber Daya Air,dan berlanjut ke Kantor Kecamatan Kepanjen,Didik sapaan akrab Sekda Kabupaten Malang,kemudian bergeser keperkantoran yang berada di Block Office dan memilih dan memilih Kekantor Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.
“Sesuai arahan bupati,selain PNS di haruskan hadir,tidak ada cuti lagi kecuali yang benar-benar sakit,cuti hamil cuti umroh,tidak ada alasan apapun hari ini harus masuk dan seterusnya,akan kita evaluasi sesuai PP no 53 tahun 2010,jika nanti ada yang melanggar dan berpeluang mendapat sanksi,kita juga membentuk tim teknis berjumlah lima tim yang ini juga tersebar ke seluruh OPD,Kecamatan dan Kelurahan/Desa,” terang Didik.(ak)
Leave a Reply