Lamongan,
Kombes Pagi.com_Batas wilayah pemerintahan Kabupaten Lamongan yang sangat luas menjadikan wilayah pinggiran sulitnya pengawasan atau pantauan dari dinas terkait diantaranya Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lamongan, Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten, yang ada hubungan penebangan pohon di wilayah hukumnya.Senen(28/8/2023), tempat: Jln: Mantup arah Balongpanggang, Benjeng.
Adapun peristiwa kejadian kronologis penebangan pohon yang jauh dari pantauan lintas OPD, Dinas terkait yang berada Kabupaten Lamongan itu, yang marak terindikasi perusak lingkungan hidup masyarakat wilayah hukum diduga carut marut.
Selanjutnya dari tim K2 yang peduli, prihatin terhadap lingkungan sekitar dari masyarakat menjumpai adanya penebangan pohon diarea sepanjang jalan Mantup menuju Balongpanggang, masuk wilayah Desa Tugu, Kecamatan Mantup yang diduga terindikasi ada penjualan hasil penebangan pohon itu, ke masyarakat pengusaha arang.
Setelah dikonfirmasi, klarifikasi perihal penebangan pohon yang masuk wilayah di Desa Tugu bertemu dengan Sekdes(sekretaris desa) yang bernama Ismiadi mengatakan, ” Memang benar ada penebangan pohon yang berada di wilayah hukumnya, untuk pengajuan perizinan menyusul sehabis ditebang terlebih dahulu, tandas singkat Sekdes Tugu.
Kemudian untuk mempertajam kebenaran kejadian kronologis peristiwa penebangan ini, dari tim K2, mengkonfirmasi, klarifikasi ke lintas OPD Dinas Lingkungan Hidup setempat dan bertemu dari stafnya, diarahkan ke Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga yang berdekatan dengan Kantor Satuan Polisi Pamong Praja.
Menurut dari pelayanan informasi Dinas PU Bina Marga, besok saja bertemu dengan Dodik,Topan, Sunarto yang berkompeten untuk menjelaskan penebangan pohon yang diduga diperjual beli.
Pada hari Rabu(29/8/2023),setelah bertemu Dodik selaku koordinator penebangan pohon, dan dari sesama staf pegawai menjelaskan,” Bahwa ini, untuk penebangannya juga ada dituntut PAD, singkat jelasnya waktu ditemui dari tim K2 di loby tamu itu.(tomo)
Leave a Reply