Ngawi,
Kombes Pagi.com – Pemerintah Desa Jurururejo, Kecamatan Ngawi, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Teknologi Tepat Guna (TTG) Pertanian Ramah Lingkungan pada Rabu (26/11/2025). Kegiatan ini memanfaatkan anggaran Dana Desa (DD) tahun 2025 sebagai wujud komitmen pemerintah desa dalam meningkatkan kualitas pertanian berbasis lingkungan lestari.
Bimtek yang diselenggarakan di kantor Desa Jurururejo tersebut menghadirkan peserta dari kelompok tani, perangkat desa, serta perwakilan masyarakat setempat. Melalui pelatihan ini, pemerintah desa berharap para petani dapat memahami penggunaan teknologi pertanian yang lebih efisien, hemat biaya, dan ramah lingkungan.
Camat Ngawi, Arin Royanto, turut hadir dan memberikan apresiasi atas inisiatif Desa Jurururejo. Ia menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini sangat penting untuk memperkuat kapasitas petani di tengah tantangan perubahan iklim dan ketergantungan pada bahan kimia pertanian. Menurutnya, pemanfaatan TTG akan membantu meningkatkan produktivitas sekaligus menjaga keberlanjutan ekosistem desa.
Kepala Desa Jurururejo, Andri Wika Cahyono, dalam sambutannya menegaskan bahwa penggunaan Dana Desa tahun 2025 untuk program peningkatan kapasitas petani merupakan langkah strategis. Ia berharap Bimtek ini dapat menjadi titik awal bagi transformasi pola tanam yang lebih modern dan tetap selaras dengan prinsip ramah lingkungan.
Pelaksanaan Bimtek kali ini juga menghadirkan narasumber dari bidang pertanian yang memberikan materi terkait pengolahan tanah, pengurangan penggunaan pestisida kimia, pemanfaatan pupuk organik, hingga penerapan teknologi irigasi hemat air. Peserta sangat antusias mengikuti sesi presentasi maupun diskusi interaktif.
Selain teori, peserta juga mendapatkan simulasi lapangan yang menunjukkan langsung penerapan teknologi tepat guna. Harapannya, metode ini dapat memudahkan petani dalam mengadopsi praktik baru di lahan masing-masing tanpa mengalami hambatan berarti.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, Pemerintah Desa Jurururejo optimis sektor pertanian desa akan semakin maju dan berdaya saing. Bimtek TTG yang didukung Dana Desa 2025 diharapkan mampu memberikan dampak nyata bagi peningkatan kesejahteraan warga serta keberlanjutan lingkungan pertanian di masa mendatang. (JK)
Leave a Reply