Ngawi,
Kombes Pagi.com – Naas menimpa seorang pria penjudi sabung ayam, warga desa Sumberdodol, kecamatan Panekan, kabupaten Magetan, Jawa Timur, bernama Gunawan meninggal saat kabur ketika polisi menggerebek arena sabung ayam. Minggu (19/5/2024) pukul 16.00 WIB.
AKBP Argowiyono Kapolres Ngawi memaparkan, peristiwa tersebut terjadi saat polisi menggerebek kegiatan sabung ayam di dusun Randusongo desa Randusongo, kecamatan Gerih, kabupaten Ngawi. Meskipun sempat mendapat perawatan di Rumah Sakit Widodo Ngawi, namun nyawa Gunawan tak terselamatkan dan meninggal dunia.
“Satu korban meninggal saat kabur dari penggerebekan sabung ayam, korban berusaha kabur untuk menyelamatkan diri karena tak hafal medan hingga terjatuh ke sungai yang sudah mengering karena musim kemarau yang mengakibatkan meninggal”, tegas Argowiyono melalui pesan singkat, Selasa (21/5/2024).
Argowiyono menambahkan, selain Gunawan ada dua terduga warga juga pelaku judi sabung ayam yang sama-sama terjatuh ke sungai, yaitu Budi Utomo dan Rokit. Mereka berdua adalah warga desa Gerih, kecamatan Gerih, kabupaten Ngawi.
“Mereka berdua mengalami luka yang mendapat perawatan di Puskesmas Gerih. Ketiga korban sama-sama terjatuh ke sungai karena tidak hafal kondisi sekitar arena sabung ayam Randusongo,” tambahnya.
Rokid Pustoko salah satu korban luka mengaku dirinya sedang menonton judi sabung ayam ketika tiba-tiba terdengar suara tembakan pistol. Dia mengaku kabur menyelamatkan diri karena tidak hafal kondisi alam sekitar lokasi akhirnya terjun ke jurang bersama warga lainnya.
“Ketika mendengar ada suara tembakan saya langsung lari terus terjun bebas masuk ke jurang ternyata bagian bibir sungai yang sudah mengering. Semua yang ada di lokasi perjudian sabung ayam bubar dan lari untuk mencari aman dan selamat,” saat di temui di Puskesmas Gerih.
Dari kegiatan penggerebekan tersebut polisi menyita peralatan judi, sepeda motor, dan lima ekor ayam di amankan sebagai barang bukti. (JK)
Leave a Reply