Ngawi,
Kombes Pagi.com – Pembangunan infrastruktur jalan desa merupakan salah satu aspek vital dalam pembangunan wilayah pedesaan. Jalan desa yang baik dan terawat merupakan kunci untuk meningkatkan konektivitas antar desa, menghubungkan desa dengan pusat-pusat perekonomian, serta mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan sosial di wilayah desa.
Pembangunan infrastruktur jalan desa Sambirejo, kecamatan Mantingan kabupaten Ngawi, provinsi Jawa Timur, bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas, mobilitas, dan konektivitas warga dalam kemudahan mengakses berbagai layanan penting seperti pendidikan, kesehatan, dan tempat kerja.
Selain itu, jalan desa yang baik juga akan memperlancar distribusi barang dan meningkatkan akses pasar bagi produk-produk unggulan desa Sambirejo.
Dari prospektif seperti itu pemerintah desa Sambirejo melaksanakan pembangunan paving jalan di dusun Dadung RT 01 RW 011, sepanjang 60 meter, lebar 2,5 meter, memanfaatkan dana desa Sambirejo tahun anggaran 2024 sebesar Rp 31.300.000,- (Tiga Puluh Satu Juta Tiga Ratus Ribu Rupiah).
Sumarno kepala desa Sambirejo, memaparkan dengan pembangunan paving jalan di dusun gadung di harapkan terjadi perbaikan tingkat pelayanan jalan yang dapat berdampak pada peningkatan taraf hidup warga desa Sambirejo yang mampu meminimalisir dampak sosial dan lingkungan serta terciptanya hasil pembangunan yang berkualitas.
“Pembangunan paving jalan dusun Dadung merupakan wujud realisasi dari rencana kerja pembangunan pemerintah desa Sambirejo tahun anggaran 2024 yang telah ditetapkan dan di laksanakan sesuai dengan prioritas penggunaan dana desa tahun 2024 meskipun sampai saat ini memang belum dapat maksimal, lantaran keterbatasan anggaran, untuk itu pembangunan dilaksanakan secara bertahap, untuk memperoleh hasil yang maksimal dan mentargetkan tahun 2025 pembanguanan infrastruktur jalan desa telah selesai, sehingga ke depan akan fokus pada program pemberdayaan ekonomi dalam rangka peningkatan kesejahteraan warga desa Sambirejo, dengan mendirikan badan badan usaha milik desa”, tegasnya. (JK)
Leave a Reply